Sabtu, 28 Februari 2009

aku minta Tuhan.....

Aku minta Tuhan menyingkirkan deritaku,
Tuhan menjawab “Tidak, itu bukan untuk Kusingkirkan tetapi agar kau mengalahkannya.”
Aku minta Tuhan menyempurnakan kecacatanku,
Tuhan menjawab “Tidak, jiwa itu sempurna, badan hanyalah sementara.”
Aku minta Tuhan memberiku kesabaran,
Tuhan menjawab “Tidak, kesabaran adalah hasil dari kesulitan. Itu tidak dihadiahkan utnuk dipelajari.”
Aku minta Tuhan agar memberiku kebahagiaan,
Tuhan menjawab, “Tidak, Aku memberimu berkat kebahagiaan itu tergantung padamu.”
Aku minta Tuhan menjauhkanku dari penderitaan,
Tuhan menjawab, “Tidak, penderitaan menjauhkanmu dari perhatian duniawi dan membawamu dekat kepadaKu.”
Aku minta Tuhan menumbuhkan Roh,
Tuhan menjawab, “ Tidak, kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi Aku akan memangkas untuk membuat kamu berbuah.”
Aku minta Tuhan segala hal yang membuatku menikmati hidup,
Tuhan menjawab, “Tidak, Aku akan memberimu hidup, sehingga kau dapat menikmati segala hal.”
Aku minta Tuhan membantuku mengasihi orang lain seperti Ia mengasihi aku,
Tuhan menjawab: “Ahhhhhhh……akhirnya kau mengerti.
Hari ini adalah milikmu. Jangan sia-siakan. Tuhan memberkatimu.
Bagi dunia mungkin kau hanyalah seseorang tetapi bagi seseorang kau mungkin dunianya.”

AMIN

rendol

DOA IMAJINER

DOA IMAJINER
writed : mBa' Ratih Sang.



Doa yang kupanjatkan ketika aku masih gadis:*
"Ya Allah beri aku calon suami yang baik, yang sholeh. Beri aku suami yang dapat kujadikan imam dalam keluargaku." *

Doa yang kupanjatkan ketika selesai menikah:*
"Ya Allah beri aku anak yang sholeh dan sholehah, agar mereka dapat mendoakanku ketika nanti aku mati dan menjadi salah satu amalanku yang tidak pernah putus."*

Doa yang kupanjatkan ketika anak-anakku lahir*:
"Ya Allah beri aku kesempatan menyekolahkan mereka di sekolah Islami yang baik meskipun mahal, beri aku rizki untuk itu ya Allah...."*

Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku sudah mulai sekolah:*
"Ya Allah...... jadikan dia murid yang baik sehingga dia dapat bermoral Islami, agar dia bisa khatam Al Quran pada usia muda.."*

Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku sudah beranjak remaja:*
"Ya Allah jadikan anakku bukan pengikut arus modernisasi yg mengkhawatirkanku.
Ya Allah aku tidak ingin ia mengumbar auratnya, karena dia ibarat buah yang sedang ranum."*

Doa yang kupanjatkan ketika anak2ku menjadi dewasa:*
"Ya Allah entengkan jodohnya, berilah jodoh yang sholeh pada mereka, yang bibit, bebet, bobotnya baik dan sesuai setara dengan keluarga kami."*

Doa yang kupanjatkan ketika anakku menikah:*
"Ya Allah jangan kau putuskan tali ibu & anak ini, aku takut kehilangan perhatiannya dan takut kehilangan dia karena dia akan ikut suaminya."*

Doa yang kupanjatkan ketika anakku akan melahirkan:*
"Ya Allah mudah-mudahan cucuku lahir dengan selamat. Aku inginkan nama pemberianku pada cucuku, karena aku ingin memanjangkan teritoria wibawaku sebagai ibu dari ibunya cucuku."*

Ketika kupanjatkan doa-doa itu, aku membayangkan Allah tersenyum dan berkata..... . .*

"Engkau ingin suami yang baik dan sholeh sudahkah engkau sendiri baik dan sholehah?
Engkau ingin suamimu jadi imam, akankah engkau jadi makmum yang baik?"

"Engkau ingin anak yang sholehah, sudahkah itu ada padamu dan pada suamimu. Jangan egois begitu...... .. masak engkau ingin anak yang sholehah
hanya karena engkau ingin mereka mendoakanmu. . ...tentu mereka menjadi sholehah utama karena-Ku, karena aturan yang mereka ikuti haruslah aturan-Ku."

"Engkau ingin menyekolahkan anakmu di sekolah Islam, karena apa?......
prestige? ......... atau....mode? .....atau engkau tidak mau direpotkan dengan mendidik Islam padanya? engkau juga harus belajar, engkau juga harus bermoral Islami, engkau juga harus membaca Al Quran dan berusaha mengkhatamkannya. "

"Bagaimana engkau dapat menahan anakmu tidak menebarkan pesonanya dengan mengumbar aurat, kalau engkau sebagai ibunya jengah untuk menutup aurat? Sementara engkau tahu Aku wajibkan itu untuk keselamatan dan kehormatan umat-Ku."

"Engkau bicara bibit, bebet, bobot untuk calon menantumu, seolah engkau tidak percaya ayat 3 & 26 surat An Nuur dalam Al Quran-Ku. Percayalah kalau anakmu adalah anak yang sholihah maka yang sepadanlah yang dia akan dapatkan."

"Engkau hanya mengandung, melahirkan dan menyusui anakmu. Aku yang memiliki dia saja, Aku bebaskan dia dengan kehendaknya. Aku tetap mencintainya, meskipun dia berpaling dari-Ku, bahkan ketika dia melupakan-Ku. Aku tetap mencintainya. .. "

"Anakmu adalah amanahmu, cucumu adalah amanah dari anakmu, berilah kebebasan untuk melepaskan busur anak panahnya sendiri yang menjadi amanahnya."*

Lantas...... . aku malu...... dengan imajinasi do'a-ku sendiri....
Aku malu akan tuntutanku kepada-NYA.. . .....

Maafkan aku ya Allah......*



Assalamu'alaikum. .. ..

Pernahkah Anda bayangkan bila pada saat kita berdoa, kita mendengar ini:

"Terima kasih, Anda telah menghubungi Baitullah".

"Tekan 1 untuk 'meminta'.
Tekan 2 untuk 'mengucap syukur'.
Tekan 3 untuk 'mengeluh'.
Tekan 4 untuk 'permintaan lainnya'."

Atau....

Bagaimana jika Malaikat memohon maaf seperti ini:

"Saat ini semua malaikat sedang membantu pelanggan lain.
Tetaplah sabar menunggu. Panggilan Anda akan dijawab berdasarkan urutannya."

Atau, bisakah Anda bayangkan bila pada saat berdoa, Anda mendapat
respons seperti ini:

"Jika Anda ingin berbicara dengan Malaikat,
Tekan 1. Dengan Malaikat Mikail,
Tekan 2. Dengan malaikat lainnya,
Tekan 3. Jika Anda ingin mendengar sari tilawah saat Anda menunggu,
Tekan 4. "Untuk jawaban pertanyaan tentang hakekat surga & neraka, silahkan tunggu sampai Anda tiba di sini!!"

Atau bisa juga Anda mendengar ini :

"Komputer kami menunjukkan bahwa Anda telah satu kali menelpon hari ini.
Silakan mencoba kembali esok hari."

atau...

"Kantor ini ditutup pada akhir minggu. Silakan menelpon kembali hari Senin setelah pukul 9 pagi."

Alhamdulillah. ..... Allah SWT mengasihi kita, Anda dapat menelpon-Nya setiap saat!!!

Anda hanya perlu untuk memanggilnya kapan saja dan Dia mendengar Anda.
Karena bila memanggil Allah, Anda tidak akan pernah mendapat nada sibuk.

Allah menerima setiap panggilan dan mengetahui siapa pemanggilnya secara pribadi.

Ketika Anda memanggil-Nya, gunakan nomor utama ini: 24434

2 : shalat Subuh
4 : shalat Zuhur
4 : shalat Ashar
3 : shalat Maghrib
4 : shalat Isya

Atau untuk lebih lengkapnya dan lebih banyak kemashlahatannya, gunakan
nomor ini : 28443483

2 : shalat Subuh
8 : Shalat Dhuha
4 : shalat Zuhur
4 : shalat Ashar
3 : shalat Maghrib
4 : shalat Isya

8 : Shalat Lail (tahajjud atau lainnya)

3 : Shalat Witir

Info selengkapnya ada di Buku Telepon berjudul "Al Qur'anul Karim & Hadist Rasul"

Langsung hubungi, tanpa Operator tanpa Perantara, tanpa dipungut biaya.

Nomor 24434 dan 28443483 ini memiliki jumlah saluran hunting yang tak terbatas dan seluruhnya buka 24 jam sehari 7 hari seminggu 365 hari setahun !!!

Sebarkan informasi ini kepada orang-orang di sekeliling kita. Mana tahu mungkin mereka sedang
membutuhkannya Sabda Rasulullah S.A.W : "Barang siapa hafal tujuh kalimat, ia terpandang mulia di sisi Allah dan Malaikat serta diampuni dosa-dosanya walau sebanyak buih laut"

7 Kalimah ALLAH:

1. Mengucap "Bismillah" pada tiap-tiap hendak melakukan sesuatu.
2. Mengucap " Alhamdulillah" pada tiap-tiap selesai melakukan sesuatu.
3. Mengucap "Astaghfirullah" jika lidah terselip perkataan yang tidak patut.
4. Mengucap " Insya-Allah" jika merencanakan berbuat sesuatu di hari esok.
5. Mengucap "La haula wala kuwwata illa billah" jika menghadapi sesuatu tak disukai dan tak diingini.

6. Mengucap "inna lillahi wa inna ilaihi rajiun" jika menghadapi dan menerima musibah..

7. Mengucap "La ilaha illa Allah Muhammad Rasulullah " sepanjang siang dan malam sehingga tak terpisah dari lidahnya....

Dari tafsir Hanafi,
mudah-mudahan ingat, walau lambat-lambat. ...
mudah-mudahan selalu, walau sambil lalu... mudah-mudahan jadi bisa, karena sudah biasa..

Sekarang anda mempunyai 2 pilihan :

1. Biarkan E-mail ini tetap dalam mailbox anda.
2. Forward E-mail ini ke sejumlah orang yang anda kenal dan Insya-Allah ridha Allah akan dianugerahkan kepada setiap orang yang Anda kirim.

Wassalaamu'alaikum. .

Kamis, 12 Februari 2009

Flash Back Gelung Krajan

Gelung Krajan adalah komunitas kawulo muda.
Di era 80an di desa gelung terdapat beberapa nama sebagai simbol pencarian identitas muda/mudi-nya. misalnya. "BOGEL" singkatan dari Bocah Gelung, ANGEL 82 - singkatan Anak Gelung 82 sebagai awal pendiriannya.dalam perkembangannya nama2 tersebut semakin tidak populer, mungkin karena sedikitnya anggota komunitas itu atau kegiatan yang lakukan oleh komunitas tersebut memang tidak populer.
Sebelum nama2 tersebut ada, komunitas kawula mudanya biasa menggunakan muda-mudi Gelung. Kegiatannya cukup banyak misalnya kegiatan ketrampilan merangkai Janur, melukis, menari bahkan sempat mendatangkan guru/ seniman profesional dari SMP 1 ngawi (pak Marsono dan PakGatot), volk song, pecinta alam dsb.
Mbak Tethi dengan Tarian-tariannya sering tampil di acara perkawinan, mas Dandang dengan rangkaian gelas dan peralatan dapurnya.
Yang cukup fenomenal adalah muda-mudi Gelung sempat tampil di Stasiun TV Jogja dengan menampilkan kesenian khas Ngawi yaitu Dongkrek. Touring dengan bersepeda Sumatra -Jawa -Bali bahkan sampai Sumbawa. (mash inget ga mas Medod.? mas Parni, mas Ari, mas Hudoyo) OK khan mas-mas/ mbak-mbak kita dulu....?
Semangat dan Spirit yang pernah ditorehkan mas-mas dan mbak-mbak kita tersebut bagi orang lain mungkin adalah biasa, tapi bagi saya adalah luar biasa, sebab dari situlah sebetulnya semangat GK tersebut ada. Semangat untuk bersatu, berkreasi, solidaritas, dan semangat lebih maju dan selalu ingin menambah pengalaman.
Gelung Krajan adalah nama komunitas yang ditemukan dengan tidak sengaja, artinya bahwa nama tersebut timbul dengan sendirinya karena perkembangan interaksi sosial para pemuda/pemudi-nya.
Dilihat dari unsur Bahasa
TRAH : Keturunan sedarah/ tunggal rah GELUNG : adalah sebuah daerah/kawasan dimana
mereka berinteraksi dan berkreasi.
KRAJAN : dari kata asli Rejo (ramai) - kata sifat (jawa) dapatawalan ke- dan akhiran –an
Ke-Rejo-an --- berubah unsure menjadi Krajan yang artinya daerah yang ramai.
Jadi, Gelung Krajan bisa diartikan Gelung yang Rejo / rame,makmur/dinamis.
Begitu kira2 mengapa nama Gelung Krajan digunakan dalam komunitas tanpa ada bancaan jenang abang dan tanpa mendem ari-ari sebagai tetenger kelahiranya. Dan karena menganggap bahwa Gelung adalah wilayah yang lebih rame dari wilayah laen dalam segala hal.
Seolah disepakati nama tersebut digunakan sebagai simbol yang bermakna dinamis dari muda-mudinya.
Sayang memang bahwa Gelung Krajan saat pertama kali dipublikasikan ke khalayak tanpa ada dokumentasi yang memadai. Ada yang berpendapat bahwa pertama dipublikasikan saat mengikuti expo di halaman SD Gelung II, ada saat Halal bi Halal ada juga saat malam tirakatan menyambut Tahun Baru. Mana yang benar sepertinya tidaklah perlu diperdebatkan untuk .
Hal yang patut dicatat adalah apa saja yang telah dicapai oleh kawulo GK ini.
Tiap ikut expo selalu dapat nomero uno, karena saking seringnya dapat juara bahkan ada periode dimana GK tidak boleh ikutan dinilai. Hebat khan ? seng ada lawan poko'e.
Gelung Krajan semakin semerbak dan meluas jangkauan komunitasnya berkat adanya intercome. Ponggawa GK sering diundang untuk mengadiri peresmian komunitas2 intercome diluar batas wilayah GK, dan sering diminta untuk membimbing dan memberi arahan tentang etika komunikasi intercome.Trah GK kalo ngebrik " sopan dan intelek" , katanya.
Kalo dahulu GK memainkan dongkrek dengan peralatan tradisional tapi kreatif. Dari gelas, piring, panci,pring sampai kendangan teramu dalam irama dinamis. Berlakangan sudah dengan nge-Band, walau awalnya cuman oleh silihan dari SMP Jogorogo, dari latihan sampai manggung gratis. Tapi pada akhirnya toh bisa punya sendiri, masio sempet dilakoni untuk golek duit dengan gelar turnamen volly, dadi sinoman, dodol bakso, ngecer sembako sampek golek borongan ngecat, semata-mata hanya untuk beli peralatan Band. Siapapun dia dengan segenap kebanggaan masing2 menyingsingkan lengan demi berkibarnya Gelung Krajan.
Siapa yang dapat menyatukan gang Setran, Gang Tahu, gang Kenongo, Jl. sekolahan, Jl. Raya Paron, Bungur, Pt 25, nJambangan, mBengaan, Ngepeh, Kerten, mBongkarjo,Paron sampe nJambe Etan, nJambe Kulon ? Gelung Krajan so Pasti !
Semangat bersatu dalam satu tekad yang dibungkus solidaritas,disimbolkan dengan "Genggaman tangan yang kokoh nan barsahaja "Dan… terlahirlah semboyan
"GENGGAMAN ERAT TANGAN KAMI TAKKAN LEPAS DEMI KEJAYAAN DAN KIBARMU"

Salam GK
--rendol--